Geliat otoriterianisme di kawasan Asia perlahan mulai lahir kembali. Kondisi ini ditandai dengan kemunculan para pemimpin otoriter sebagai sosok ‘idola baru’ bagi masyarakat. Dukungan luas dan kuat mengalir pun ke para pemimpin tersebut melalui keberhasilannya menjadi pemenang di ajang pesta demokrasi pemilihan umum.
Para pemimpin tersebut membawa amunisi berupa wacana yang populis guna meraup keuntungan secara masif sekaligus melemahkan posisi oposisi. Ironismya, catatan kasus pelanggaran HAM masa lalu memperlihatkan bahwa para pemimpin baru ini tidak hanya terlibat, namun hingga menjadi peran utama di dalam kasus pelanggaran-pelanggaran HAM. Berkaca dari hal tersebut, fenomena ini menjadi penting untuk diperhatikan sebab mempertaruhkan nasib demokrasi kawasan Asia-Pasifik di masa depan.
Berangkat dari kekhawatiran tersebut, Master of Human Right and Democratisation (MHRD) Departemen Politik dan Pemerintahan mengadakan webinar series berupa kuliah umum untuk mengupas tren otoriterarianisme yang mulai bermunculan dan mengancam nasib dan nilai-nilai demokrasi di kawasan Asia-Pasifik. Kuliah umum ini dilaksanakan dengan menggunakan studi kasus di lima negara di kawasan Asia yaitu:
- Democracy at Stake: Cases of The Philippines and Indonesia yang dilaksanakan pada Jumat, 20 Mei 2022.
Untuk menyaksikan kuliah umum secara lengkap bisa mengunjungi kanal Youtube DPP atau klik di sini. - Democracy at Stake: Cases of Sri Lanka and Indonesia yang dilaksanakan pada Kamis, 2 Juni 2022.
Untuk menyaksikan kuliah umum secara lengkap bisa mengunjungi kanal Youtube DPP atau klik di sini. - Democracy at Stake: Cases of Thailand and Indonesia yang dilaksanakan pada Jumat, 10 Juni 2022.
- Democracy at Stake: Cases of Myanmar and Indonesia Authoritarianism and Its Impact to Democracy yang dilaksanakan pada 17 Juni 2022.
- Democracy at Stake: Cases of Democratic of Republic of Timor-Leste and Indonesia yang dilaksanakan pada 28 Juni 2022.
Untuk menyaksikan kuliah umum secara lengkap bisa mengunjungi kanal Youtube DPP atau klik di sini.